Google Pixel 10 Pro Fold Hadir di Indonesia: HP Lipat Pertama dengan IP68 dan Tensor G5

RUBRIK DEPOK –

Google kembali mencuri perhatian dunia teknologi dengan peluncuran ponsel lipat terbarunya, Google Pixel 10 Pro Fold, dalam acara tahunan “Made by Google” di New York City, Amerika Serikat, pada Rabu (20/8/2025) siang waktu setempat atau Kamis (21/8/2025) dini hari WIB. Perangkat ini dirilis bersamaan dengan jajaran Pixel 10 lainnya, yaitu Pixel 10, Pixel 10 Pro, Pixel 10 Pro XL, serta Pixel Watch 4 dan Pixel Buds 2a. Sebagai penerus Pixel 9 Pro Fold yang debut pada 2024, Pixel 10 Pro Fold membawa sejumlah peningkatan signifikan, mulai dari desain engsel baru, sertifikasi ketahanan IP68, hingga chip Tensor G5 yang mendukung fitur kecerdasan buatan (AI) canggih. Peluncuran ini menandai langkah besar Google dalam bersaing di pasar ponsel lipat premium, yang selama ini didominasi oleh merek seperti Samsung.

Jeff Evans, Product Manager Google, menyoroti keunggulan ketahanan perangkat ini dalam acara peluncuran. “Pixel 10 Pro Fold memiliki peringkat ketahanan air dan debu IP68, pertama untuk perangkat lipat di dunia,” ujarnya, Rabu (20/8/2025). Sertifikasi ini memungkinkan ponsel bertahan di air tawar pada kedalaman hingga 1,5 meter selama 30 menit, sekaligus menawarkan perlindungan maksimal terhadap debu. Peningkatan ini menjadi terobosan, mengingat pendahulunya, Pixel 9 Pro Fold, hanya memiliki sertifikasi IPX8 yang tidak melindungi dari debu. Dengan langkah ini, Google menegaskan komitmennya untuk menghadirkan ponsel lipat yang tidak hanya inovatif tetapi juga tahan banting untuk penggunaan jangka panjang.

Ponsel ini dirancang untuk menjawab kebutuhan konsumen modern yang menginginkan perangkat multifungsi dengan performa tinggi, desain premium, dan ketahanan fisik mumpuni. Pixel 10 Pro Fold menawarkan kombinasi antara estetika modern, teknologi AI terdepan, dan fitur fotografi canggih, menjadikannya pesaing serius di segmen foldable. Peluncuran ini juga menunjukkan ambisi Google untuk memperluas kehadirannya di pasar Indonesia, di mana ponsel lipat mulai mendapat perhatian lebih dari kalangan profesional dan penggemar teknologi.

Desain dan Daya Tahan: Inovasi Engsel dan Sertifikasi IP68

Pixel 10 Pro Fold mempertahankan identitas desain khas Pixel dengan kamera bar yang ikonik, namun menghadirkan sejumlah penyempurnaan signifikan. Menurut Jeff Evans, perangkat ini menggunakan bahan aluminium kelas aerospace yang tersedia dalam dua varian warna elegan, Moonstone dan Jade. “Pixel 10 Pro Fold ini menggunakan desain baru berbahan aluminium kelas aerospace,” jelasnya, Rabu (20/8/2025). Bobot ponsel ini mencapai 258 gram, sedikit lebih berat dari pendahulunya, dengan ketebalan 10,8 mm saat dilipat dan 5,2 mm saat dibuka, memberikan kesan ramping sekaligus kokoh.

Salah satu inovasi utama adalah engsel tanpa gear (gearless hinge) yang diklaim dua kali lebih kuat dibandingkan Pixel 9 Pro Fold. Desain ini tidak hanya meningkatkan daya tahan lipatan hingga lebih dari 10 tahun, tetapi juga mengurangi visibilitas lipatan pada layar utama, masalah umum pada ponsel lipat. Layar utama menggunakan panel ultra-thin glass (UTG) yang diperkuat dengan dua lapisan anti-impact film, memastikan perlindungan tambahan terhadap benturan dan goresan. Sertifikasi IP68 menjadi nilai jual utama, melampaui kompetitor seperti Samsung Galaxy Z Fold 7 dan Z Flip 7 yang hanya memiliki rating IP48, yang kurang efektif melindungi dari partikel debu kecil.

Desain ini juga mendukung pengalaman pengguna yang lebih nyaman, baik saat ponsel dalam kondisi terlipat maupun terbuka. Layar luar (cover screen) kini diperbesar menjadi 6,4 inci dengan resolusi 1.080 x 2.364 piksel, refresh rate 120 Hz, dan kecerahan puncak hingga 3.000 nit, ideal untuk penggunaan di luar ruangan. Layar utama berukuran 8 inci menggunakan teknologi LTPO OLED dengan resolusi 2.076 x 2.156 piksel, mendukung refresh rate adaptif hingga 120 Hz untuk efisiensi daya dan visual yang mulus. Kombinasi desain dan ketahanan ini menjadikan Pixel 10 Pro Fold sebagai perangkat yang siap digunakan dalam berbagai kondisi, dari lingkungan perkotaan hingga petualangan luar ruangan.

Performa dan AI: Kekuatan Tensor G5 dan Gemini Nano

Pixel 10 Pro Fold ditenagai oleh chip Tensor G5, yang diproduksi oleh TSMC menggunakan proses 3nm, menandai peralihan dari chip berbasis Samsung sebelumnya. Chip ini memiliki konfigurasi CPU 8-core, terdiri dari satu Cortex-X4 prime core (3,4 GHz), lima Cortex-A725 performance core (2,86 GHz), dan dua Cortex-A520 efficiency core (2,44 GHz), dipadukan dengan GPU Imagination Technologies DXT-48-1536 berkecepatan 1,1 GHz yang mendukung ray tracing dan GPU virtualization. Menurut Google, Tensor G5 menawarkan peningkatan performa CPU hingga 34 persen dibandingkan Tensor G4, meskipun tidak dijelaskan apakah ini berlaku untuk performa single-core atau multi-core. “Tensor G5 adalah lompatan terbesar kami dalam hal silikon kustom,” kata Jeff Evans, Rabu (20/8/2025), menekankan optimalisasi chip untuk AI dan efisiensi daya.

Chip ini dipasangkan dengan RAM 16 GB LPDDR5X dan opsi penyimpanan UFS 4.0 hingga 1 TB, menjadikan ponsel ini ideal untuk multitasking berat dan penyimpanan konten beresolusi tinggi. Tensor G5 juga mengintegrasikan Tensor Processing Unit (TPU) yang mendukung model Gemini Nano, memungkinkan fitur AI on-device seperti Magic Cue untuk rekomendasi kontekstual, Voice Translate real-time, dan Camera Coach untuk panduan fotografi. Fitur-fitur ini berjalan tanpa perlu koneksi cloud, menjaga privasi pengguna. “Dengan Tensor G5, kami menghadirkan pengalaman AI yang lebih cepat dan efisien, seperti Pixel Screenshots dan Recorder yang berjalan 2,6 kali lebih cepat,” jelas Evans, Rabu (20/8/2025).

Sistem operasi Android 16 dengan antarmuka Material 3 Expressive menghadirkan animasi yang lebih halus dan personalisasi tingkat tinggi. Google menjanjikan dukungan pembaruan OS selama tujuh tahun, termasuk Pixel Drops dan patch keamanan, memastikan perangkat tetap relevan hingga 2032. Fitur keamanan diperkuat oleh chip Titan M2, yang mengelola metadata gambar dengan C2PA Content Credentials untuk melacak keaslian konten, menjadikan Pixel 10 Pro Fold pilihan ideal bagi pengguna yang mengutamakan privasi dan performa.

Kamera dan Baterai: Fotografi Canggih dan Daya Tahan Lama

Sektor kamera Pixel 10 Pro Fold menawarkan konfigurasi tiga lensa di belakang: kamera utama 48 MP (f/1.7), ultrawide 10,5 MP dengan bidang pandang 127 derajat, dan telephoto 10,8 MP dengan zoom optik 5x. Dua kamera selfie 10 MP (satu di layar luar dan satu di layar utama) mendukung perekaman video hingga 1080p pada 30 fps. Meski ada penurunan spesifikasi sensor dibandingkan Pixel 9 Pro Fold (dari Sony IMX787 ke Samsung GN8 untuk kamera utama), Google mengimbanginya dengan Image Signal Processor (ISP) kustom pada Tensor G5. Fitur AI seperti Add Me, Auto Best Take, dan Pro Res Zoom memungkinkan zoom hingga 100x dengan detail tajam, sementara Real Tone memastikan akurasi warna kulit yang autentik. “Pixel 10 Pro adalah kamera smartphone terbaik untuk fotografi,” klaim Evans, Rabu (20/8/2025).

Baterai berkapasitas 5.015 mAh menjadi yang terbesar di lini ponsel lipat Pixel, mendukung pengisian cepat 30 watt (50 persen dalam 30 menit) dan pengisian nirkabel Qi2 15 watt dengan teknologi Pixelsnap yang kompatibel dengan aksesori magnetik. Google mengklaim daya tahan baterai hingga lebih dari 30 jam dalam penggunaan normal, didukung oleh efisiensi proses 3nm Tensor G5. “Ponsel ini menawarkan lebih dari 30 jam masa pakai baterai, bahkan dengan fitur AI yang intensif,” ujar Evans, Rabu (20/8/2025). Selain itu, ponsel ini dilengkapi vapor chamber cooling untuk mencegah panas berlebih, menjadikannya andal untuk gaming dan penggunaan jangka panjang.

Harga dan Ketersediaan di Indonesia

Pixel 10 Pro Fold tersedia dalam tiga varian penyimpanan: 256 GB (Rp 17.299.000), 512 GB (sekitar Rp 19.499.000), dan 1 TB (sekitar Rp 22.999.000). Penjualan di Indonesia dimulai pada 9 Oktober 2025 melalui Google Store, Flipkart, dan mitra ritel resmi, dengan pre-order dibuka sejak 28 Agustus 2025. Harga ini menempatkannya di segmen premium, bersaing langsung dengan Samsung Galaxy Z Fold 7. Varian warna Moonstone dan Jade memberikan sentuhan estetika yang elegan, sementara dukungan fisik SIM tray (khususnya di pasar tertentu seperti AS) dan konektivitas 5G, Wi-Fi 7, Bluetooth 6, NFC, dan USB Type-C menambah nilai fungsional.

Google juga menyertakan langganan Google AI Pro gratis selama satu tahun untuk pembeli varian 512 GB dan 1 TB, memberikan akses ke fitur AI eksklusif seperti Gemini Live dan Pixel Journal. Dengan harga mulai dari Rp 17.299.000, Pixel 10 Pro Fold menawarkan kombinasi unik antara ketahanan, performa, dan inovasi AI, menjadikannya pilihan menarik bagi penggemar teknologi di Indonesia. “Kami ingin Pixel 10 Pro Fold menjadi perangkat yang mendefinisikan ulang pengalaman ponsel lipat,” tutur Evans, Rabu (20/8/2025), menegaskan visi Google untuk mendorong batas-batas teknologi mobile.