Viral! Gibran Ikuti Tren Pacu Jalur, Netizen Bereaksi keras

Estimated read time 4 min read

Cahaya Sinar Mentari COM – Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka kembali membuah heboh di jagat maya.

Baru-baru ini, pria yang akrab disapa Mas Wapres tersebut mengunggah sebuah konten tentang Pacu Jalur, sebuah tarian anak di ujung sampan yang tengah viral dan mendunia.

Menanyangkan video singkat dengan musik ”

DJ Tari Pacu Jalur Lagi Viral

” dari Izky RR, Gibran terlihat mengikuti gerakan tarian viral tersebut dengan antusias.

Dengan mengenakan kemeja abu-abu dan latar belakang perbukitan, Gibran menari-nari santai menyesuaikan irama lagu.

Pada keterangan videonya, Gibran mengaku tidak menyangka bahwa semangat Pacu Jalur yang berasal dari tepian Kuantan SIngingi akan menjadi fenomena yang kini dikenal luas hingga mancanegara.

“Berbagai klub besar dan pemengaruh dunia turut merayakannya. Inilah kekuatan diplomasi budaya di era digital di mana konten mampu menjadi jembatan, memperkenalkan kearifan lokal Indonesia ke mata dunia.”

“Pacu Jalur bukan hanya tradisi. Ia adalah narasi, warisan, dan identitas Indonesia yang menginspirasi dunia,” tulis Gibran dalam akun Instagram resminya, Senin (7/8/2025).

Meskipun Gibran memberikan apresiasi serta menuliskan dukungannya terhadap tradisi Pacu Jalur, reaksi dari warganet justru berbanding terbalik.

Kolom komentar Instagram Gibran justru dipenuhi dengan beragam respons negatif. Mulai dari menyebutnya sok asik hingga dianggap tidak pantas membuat konten semacam itu.



Sok asik!



Malu sendiri aku nonton nya, sekelas org no 2 di indo postingan kaya begini

,” imbuh warganet lainnya.

Tidak sedikit pula yang ikut menyinggung dan membawa-bawa perihal lapangan pekerjaan yang memang menjadi salah satu janji kampanye Gibran dalam debat Pilpres 2024 lalu.



Info loker bos saya masih nganggur nih lapangan pekerjaan di persulit pie too

,” komentar seorang warganet dalam postingan tersebut.



Si 19 jt lowongan pekerjaan, sendiri nya dibantuin keluarga besar haha kocak

,” tambah yang lain.

Konten Gibran Viral Lagi di Tengah Isu Pemakzulan

Ini bukan pertama kalinya Gibran Rakabuming Raka viral karena konten yang diunggahnya.

Beberapa waktu yang lalu, ia sempat viral karena mengunggah konten soal bonus demografi dan Timnas U-17 ke YouTube.

Tepatnya pada Sabtu (19/4/2025) lalu, akun YouTube resmi milik Gibran merilis sebuah video dengan tajuk ”

Generasi Muda, Bonus Demografi dan Masa Depan Indonesia

“.

Dalam video tersebut, wakil dari Prabowo Subianto tersebut berbicara mengenai bonus demografi yang akan didapatkan Indonesia pada 2030 hingga 2045.

Ia mengajak agar anak muda Indonesia tidak menyia-nyiakan momen berharga ini.

Pada tayangan itu pula, Gibran membahas perihal kesuksesan Jumbo sebagai film animasi karya animator Tanah Air hingga pencapaian Timnas U-17 Indonesia yang melaju ke Piala Dunia U-17 mendatang.

Baginya, hal tersebut menjadi contoh bahwa anak muda Indonesia dapat membuat langkah perubahan sehingga harus selalu mempersiapkan diri.

Namun, video berdurasi 6 menit 19 detik tersebut nampaknya tidak memperoleh respons positif.

Saat itu, warganet ramai-ramai memberikan

dislike

pada video tersebut hingga menuai respons negatif dari berbagai kalangan.

Tak hanya isi komentar yang menyoroti bahwa Gibran hanya “mengikuti arus yang viral” dengan membawa Jumbo serta skuad Garuda, beberapa orang juga beranggapan bahwa video tersebut sarat akan motif politis.

Belum lagi isu pemakzulan yang hingga saat ini masih menerpa Mas Wapres.

Terbaru, Forum Purnawirawan TNI mendesak agar DPR dan MPR RI segera menindaklanjuti surat pemakzulan Gibran dengan ancaman akan menduduki MPR jika surat tersebut tidak kunjung diproses.

Pernyataan ini disampaikan mantan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL), Laksamana TNI (Purn) Slamet Soebijanto, dalam jumpa pers di kawasan Kemang, Jakarta, Rabu (2/7/2025).

Slamet menyebut bahwa dirinya kecewa lantaran surat resmi tersebut tidak kunjung ditanggapi.

“Kalau sudah kita dekati dengan cara yang sopan, tapi diabaikan, enggak ada langkah lagi selain ambil secara paksa. Kita duduki MPR Senayan sana. Oleh karena itu saya minta siapkan kekuatan,” kata Slamet dalam pernyataannya.

Dirinya juga menyebut bahwa kehadiran Gibran di pucuk kekuasaan merupakan “situas genting bagi bangsa” dan harus diselamatkan dari potensi kehancuran.

Sementara itu, Ketua DPR Puan Maharani menegaskan bahwa surat pemakzulan Gibran Rakabuming Raka dari Forum Purnawirawan TNI belum diterima oleh pimpinan DPR.

Padahal, surat tersebut diketahui sudah dikirimkan sejak hampir 2 bulan lamanya.

“Belum ada,” ujar Puan, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (3/7/2025).

Tetapi, Puan menyebut bahwa dirinya akan mengecek kembali perihal surat pemakzulan Gibran yang dimaksud.

Ia juga akan melihat langkah-langkah yang bisa dilakukan oleh DPR.

“Dan terkait dengan surat, kita akan cek kembali. Apakah bisa langkah-langkah apa yang akan dilakukan. Dan tentu saja kita akan proses nantinya dengan sebaik-baiknya,” pungkasnya. (red)

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours