– Kumpulan berita peristiwa yang terjadi di Jawa Timur (Jatim) tersangkum dalam berita terpopuler Jatim,
Kamis 10 Juli 2025
.
Berita pertama, pria di Surabaya nekat curi 14 motor dan 1 mobil milik orang tua, hanya untuk bersenang-senang dengan istri.
Selanjutnya berita sepeda motor tak bertuan terbakar secara tiba-tiba di pinggir jalan provinsi yang menghubungkan Ploso dengan Babat, tepatnya di depan tempat pencucian motor di Desa Kedungdowo, Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang, pada Rabu dini hari (8/7/2025).
Ada juga berita mengenai Tim Search And Rescue (SAR) gabungan memperpanjang pencarian korban KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali.
Berikut selengkapnya
berita terpopuler Jatim hari ini
, Kamis (10/7/2025) di .
1. Anak di Surabaya Curi 14 Motor dan 1 Mobil Milik Orang Tua Sendiri, Demi Istri Terlihat Glamor
Pria di Surabaya nekat curi 14 motor dan 1 mobil milik orang tua, hanya untuk bersenang-senang dengan istri
A.A.N (30) sebagai suami berusaha menuruti kemauan istri.
Demi menyenangkan istri yang doyan hidup serba glamour, ia gasak 14 sepeda motor dan 1 mobil milik orang tuanya sendiri.
Aksi ini membuat orang tuanya tak bisa memberi toleransi.
Unit Reskrim Polsek Bubutan bertindak.
A.A.N kini dijebloskan ke penjara. Kapolsek Bubutan, Kompol Vonny Farizky, menjelaskan kasus ini bermula pihaknya mendapat laporan pencurian mobil di parkiran Jalan Cepu, Surabaya.
Rekaman CCTV memperlihatkan AAN dan seorang temannya, si A, sebagai pelakunya.
Ternyata, ini bukan kali pertama A.A.N berulah.
Orang tuanya sudah kapok dan memilih jalur hukum.
Polisi meringkus Mas A.A.N di kosnya di Jalan Kalibutuh, pada 28 Mei 2025.
Pengakuannya membuat polisi mengelus dada.
Dia sudah 15 kali beraksi, di antaranya mencuri 14 motor dan 1 mobil Ayla milik orang tua kandungnya sendiri.
“Terakhir mobil dijual Rp28 juta,” kata Kompol Vonny.
Baca selengkapnya
2. Heboh Motor Tak Bertuan Terbakar di Ploso Jombang, Polisi Temukan Barang Mencurigakan
Sebuah sepeda motor tak bertuan terbakar secara tiba-tiba di pinggir jalan provinsi yang menghubungkan Ploso dengan Babat, tepatnya di depan tempat pencucian motor di Desa Kedungdowo, Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang, pada Rabu dini hari (8/7/2025).
Motor jenis matic tersebut ditemukan dalam kondisi hangus terbakar tanpa diketahui identitas pemiliknya. Warga sekitar yang melihat kejadian itu langsung menghubungi pihak berwajib. Kepolisian Sektor Ploso menerima laporan sekitar pukul 01.00 WIB.
“Saat petugas kami tiba di lokasi, kobaran api sudah cukup besar dan hampir membakar seluruh bagian motor,” ucap Kapolsek Ploso, Kompol Purwo Atmojo saat dikonfirmasi terpisah pada Rabu (9/7/2025).
Dalam proses olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), petugas menemukan beberapa benda mencurigakan yang tergeletak di sekitar lokasi.
Di antaranya terdapat helm dan beberapa potong pakaian, yang diduga sengaja dikeluarkan dari dalam jok motor sebelum api melalap kendaraan.
“Temuan barang-barang itu cukup aneh, karena posisinya tidak terbakar dan terkesan sengaja dikeluarkan,” jelas Kompol Purwo.
Keanehan lain muncul dari fakta bahwa hingga kini belum ada laporan kehilangan kendaraan bermotor yang masuk ke pihak kepolisian, bahkan warga sekitar pun mengaku tidak mengenali motor tersebut.
“Kami sudah menelusuri, tapi tidak ada warga sekitar yang merasa kehilangan. Ini jadi tanda tanya besar bagi kami,” imbuh Kapolsek.
Baca selengkapnya
3. Update Kapal Tenggelam, Pencarian Korban KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali Diperpanjang Tiga Hari
Tim Search And Rescue (SAR) gabungan memperpanjang pencarian korban KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali.
Meski golden time atau batas waktu pencarian telah habis sesuai aturan,
Deputi Operasional dan Kesiapsiagaan Basarnas Laksamana TNI (Purn) R. Eko Suyatno mengatakan perpanjangan ini, atas dasar kemanusiaan terhadap korban yang saat ini belum ditemukan.
“Hari ini adalah pencarian hari ketujuh, atas dasar kemanusiaan. Kami akan memperpanjang operasi selanjutnya,” ujarnya, Selasa (8/7/2025).
Menurutnya, perpanjangan pencarian korban kapal tenggelam ini, atas Persetujuan dari koordinator Basarnas pusat di Jakarta.
“Mengingat masih banyak korban yang harus kami evakuasi. Kami mohon support dan doanya,” kata Eko.
Selama perpanjangan pencarian ini, Eko meminta seluruh Tim SAR gabungan segera menggelar semua personel dan alutsista yang ada.
“Agar kegiatan pencarian bisa efektif dan efisien. Tugas kami adalah mencari, mengevakuasi dan mengidentifikasi gambaran peta bawah air yang dilakukan oleh Hidrosal,” ucapnya.
Eko mengatakan perpanjangan pencarian ini akan dilakukan selama tiga hari, sembari menunggu hasil pemetaan bawah air dari tim Underwater TNI AL.
“Mudah-mudah perpanjangan tiga hari ini, kami bisa mendapatkan kemajuan signifikan,” katanya.
Eko mengaku, masih menunggu gambaran situasi bawah laut tiga dimensi, dengan metode side scene sonar yang dilakukan tim Hidrosal KRI Fanildo.
Baca selengkapnya
—
Berita Jatim
dan
Berita Viral
lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews
+ There are no comments
Add yours